Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

HERMENEUTIKA

Sumber : NgajiFils.Fakhruddin Faiz Mengukur sesuatu yang bukan excact , itulah hermenutika. Banyak orang yang menganggap negatif mengenai hermenutika sebab ada beberapa kerancuan dalam membedakan hermeneutika sebagai metode tafsir   (bibel, Qur’an juga biasanya)   dan hermeneutika sebagai basis dalam   filsafat. Kali ini akan dibahas   sebagai   metode dalam memahami dunia manusia.   Istilah hermeneutika   diambil dari dewa yunani yang bernama Hermes. Dimana arti dari bahasa inggrisnya yakni a messenger who bring the massage of destiny . Bagaimana   cara agar   orang memahami pesan yang kamu bawa. Karena modus dari hidup kita adalah paham dan memahami sesuatu.   Dalam dunia islam nama Hermes ini adalah   Idris. Jadi diasosiasikan oleh nabi Idris sebab idris diakui sebagai filosof pertama.   Kalau dalam dunia sufi dipersonifikasikan dengan orang-orang yang sering berkeliaran di Bumi dan menjadi nabi Khidir itu sebenarnya Idris. Orang pertama yang resmi menggunakan istilah ini dalam

Arthur Scopenhuer I : HIDUP ITU SUMPEK

        Sumber : NgajiFils.Fakhruddin Faiz     Scopenhuer ini salah seorang filosof cerdas, tapi pengalamannya selalu apes. Pemikirannya dipengaruhi oleh pengalaman-pengalaman sialnya   selama hidup. Wataknya   anti sosial.  Dia seorang bangsawan kaya raya tetapi pengalaman hidupnya sungguh Ironi.  Ayahnya   bunuh diri ketika ia berusia 17 tahun . Kerap   kali p atah h ati bolak-balik. Ketika   berusia 24 tahun , dia naksir dengan seorang penyanyi  club,  namun cintanya ditolak.  Hingga   berusia 40 tahun , kembali nak sir dengan seorang perempuan dan lagi-lagi ditolak . Pada   akhirnya, diapun tidak pernah menikah selama hidup . Mengenai intelegensi, si Scopenheuer orangnya cerdas. Beliau   pernah mengajar di   universitas Collage,   sekaligus     memiliki saingan berat   yaitu Hegel (Filsuf juga). Hingga   suatu hari,   dia memutuskan untuk berhenti mengajar dan menulis buku. Karyanyapun terinspirasi dari sosok filsuf yang bernama Immanuel Kant.   Sekalipun pada w